77 KPM Hargo Pancuran Terima Bantuan Pangan Beras Terakhir Di 2024
Lamsel, libasmalaka.com – Bantuan Pangan Beras adalah program pemerintah berupa penyaluran beras yang bersumber dari stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) yang dikelola Bulog. Program ini merupakan salah satu pemanfaatan CBP sesuai amanat Peraturan Presiden Nomor 125 Tahun 2022 tentang Pengelolaan Cadangan Pangan Pemerintah.
Dari hal itulah Pemerintah desa (Pemdes) Hargo Pancuran Kecamatan Rajabasa Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) Provinsi Lampung menyerahkan bantuan pangan beras kepada 77 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Penyerahan bantuan pangan beras ukuran 10 Kg perkarung itu dilaksanakan dibalai desa setempat, Selasa (10/12/2024).
“Beras sebanyak 77 karung itu dikirim dari Bulog kemarin dan kita laksanakan penyerahanya hari ini, kita serahkan kepada 77 KPM,” Terang Rusli Sekertaris desa (Setdes) Hargo Pancuran saat menyaksikan langsung penyerahan beras tersebut.
“Mereka menerima beras itu sesuai dengan barcode yang sudah tertera di surat undanganya,” Imbuh Rusli.
Sementara itu, Kepala desa (Kades) Hargo Pancuran, Syarif Hidayat mengatakan, Beras yang dikirim kepada Pemdes adalah program pemerintah berupa penyaluran beras yang bersumber dari stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) yang dikelola Bulog.
“Bulog pun mengirim beras sesuai dengan data yang telah diberikan dari Pemerintah, kebetulan kita mendapatkan 77 karung beras itu,” Kata Syarif Hidayat
Basis data penerima bantuan pangan beras yang digunakan di 2024 adalah dari data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) yang dikelola oleh Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).
“Yah seperti itulah informasinya yang kita ketahui, Sebagai operator pelaksana program ini adalah Perum Bulog melalui penugasan dari Badan Pangan Nasional. Dalam pendistribusian ke seluruh wilayah Indonesia, Bulog bekerjasama dengan PT Pos Indonesia (POS),” Lanjut Syarif Hidayat
“Penyerahan bantuan pangan beras di Desember ini merupakan bantuan terakhir di 2024,” Tuturnya.
Diakhir Ungkapanya, Syarif Hidayat berharap kepada warga masyarakat yang belum mendapatkan bantuan pangan beras agar tidak berkecil hati.
“Kami melalui operator selalu berusaha mengirim data warga kami yang kurang mampu namun jika yang sudah terdata namun belum mendapatkan harapan kami sabar kemungkinan di 2025 jika memang masih ada bantuan sosial (Bansos) ini warga tersebut bisa mendapatkan bantuan beras, intinya jangan berkecil hati,” Pungkasnya. (Saf)
About Post Author
