Roby Koen :Sebelum kejadian Saya Sempat Berbicara Dengan Rondy Mallo Selengkapnya..
Malaka.libasmalaka.com- Saya melihat dan menyaksikan secara langsung kejadian Sesudah Bupati Malaka dr.Stefanus Bria Seran penyerahkan SK 80 persen kepada 436 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi kabupaten Malaka, yang berlangsung di pantai wisata Loodik, Kecamatan Kobalima, Kabupaten Malaka Kamis lalu (04/04/19) tidak benar putra bupati menganiaya Rondy Mollo
Itu berita hanya mengada -ada hal itu dikatakan oleh Marianus Robyanto Koen (Roby Koen) Kamis (11/4-2019) di betun
lanjut Roby Koen ” saya bukan ASN tapi tujuan saya jelas ,datang Ke pantai loodik untuk mengantar istri saya menerima SK 80 persen bukan datang dengan tujuan yang tidak jelas.
“sebelum kejadian saya sempat bercerita sama Rondy Mollo dan temanya , kami bercerita baik dan saling mengisi,
Rondy Mollo orangnya baik, menurut saya ada yang mempengaruhi dirinya sehinga sikapnya tida terkontrol dan berbuat diluar kendali
“Benar Rondy Mollo minta kepada saya memfasilitasi untuk bisa bertemu dengan Bupati minta waktu untuk bahas masalah tambak garam tetapi saya katakan harus momenya tidak tepat say coba melalui ajudan supaya bisa bertemu kalau memang perlu”
” setelah saya menemui Ajudan untuk komunikasikan sewaktu saya kembali menemui Rondhy ternyata tidak lagi berada ditempat”
“Saya pikir mereka sudah pulang dan saya lihat Rondy mendekati dr Dion
dalam kondisi sempoyongan seperti orang mabuk,
dengan sikap yang kurang bersahabat seolah mengajak berkelahi”
“Tidak ada perkelahian dan tidak ada kontak fisik karena Satpol PP yang saat itu berada ditempat langsung mengamankan Rondy dan dibawa keluar dari tenda acara, tujuannya agar tidak membuat kegaduhan ”
“Yang Jelas Putra Bupati Malaka, dr Dhion Bria Seran tidak melakukan pemukulan terhadap Rondy Mallo alias Malaka Oan di Pantai Loodik-Kobalima. Itu berita tidak benar
“Saya bersedia jadi saksi bila diperlukan. Kata Roby Koen (A.Bud)
About Post Author
