Pengajian Akbar BKMT Sekdes Sumaja Makmur Minta Maap
Muara Enim (Sumsel), libasmala.com – Dalam rangka meningkatkan Ketaqwaan serta menanamkan akhlak baik, Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kecamatan Gunung Megang Kabupaten Muara Enim Sumsel adakan pengajian akbar.
Pengajian di selenggarakan di Masjid jami’Nurul huda kando Desa Sumaja Makmur Kecamatan Kecamatan Gunung Megang Muara enim dihadiri suruh seluruh tokoh agama, adat dan tokoh masyarakat, Sabtu (16/2/2019).
Sri Mulyani Ketua Ketua BKMT dalam Sambutannya Kegiatan rutin BKMT bertujuan untuk selalu menjaga tali silahturohmi antar masyarakat.
“Alhamdulillah kita dapat berkumpul kembali di acara pengajian ini, tujuan dari pengajian ini adalah untuk menimba ilmu dan juga menjaga tali silahturahmi yang erat antar sesama, di tahun politik ini pastinya ada yang berbeda pandangan dan pilihan maka dari itu jika kita berbeda pandangan dan pilihan namun kita tetap bersatu dalam ikatan silahkan turahmi,” Ujarnya.
Iapun menambahkan, pentingnya menuntut ilmu agama melalui pengajian rutin yang digelar BKMT yang menurutnya pengajian dapat
menanamkan akhlak yang mulia, meningkatkan ketaqwaan, pengetahuan dan kecakapan yang diabdikan sebagai upaya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan memajukan kesejahteraan ummat dalam rangka mencari keridhaan Allah SWT.
“Banyak pengajian yang dilaksanakn ibu-ibu secara rutin, ada yang mingguan bahkan ada yang sampai 3 kali dalam seminggu dan ada pula bulanan. Motivasi apa yang membuat ibu-ibu sangat antusias dalam mengikuti pengajian ? Dan Faktor-faktor apakah yang menyebabkan ibu-ibu sangat antusias mengikuti pengajian di masjid besar Jami ini tak laen karena ingin menjaga tali silahturohmi di tahun politik,” Tambahnya.
Selanjutnya Dedek Suhendri Sekdes Sumaja Makmur mengungkapkan permohonan maap atas ketidak hadiranya Kades, di acara pengajian BKMT yang di laksanakan secara meriah dan tertib.
“Alhamdulillah kegiatan pengajian BKMT di adakan desa ini, maap jika Kades Kami tak dapat hadir disini karena ada hal yang harus ia kerjakan,” Ungkapnya.
Selanjutnya, Ia menyampaikan kegiatan yang dilaksanakan yaitu istighosah, yang dimohon dalam istighotsah adalah bukan hal yanga biasa.
“Oleh karena itu, istighotsah sering dilakukan secara kolektif dan biasanya dimulai dengan wirid-wirid tertentu, terutama istighfar, sehingga Allah SWT berkenan mengabulkan permohonan umatnya,” Ujarnya.
Acara di isi ceramah Ustad firdaus SH dari pondok pesantrean Ujan Mas Muara Enim. (Setiaji)