19 April 2024

Adanya Warga Yang Butuhkan Uluran Tangan, Jarwono Tegaskan Klarifikasi Dahulu Sebelum Unggah Di FB

0
Spread the love

Lamsel, www.libasmalaka.com – Kades Tanjung Sari Kecamatan Palas Kabupaten Lampung Selatan, Jarwono tegaskan, Pemdes Tanjung Sari memberi perhatian kepada Muhamad Asmi (7) dan Mbah Tumpu (99) yang kondisi kesehatanya sangat memprihatinkan.

Penegasanya tersebut menjawab pertanyaan para pewarta terkait adanya warga yang sedang membutuhkan uluran tangan seperti yang di unggah akun FB Yonikomando digroup FB Info Lampung Selatan.

Jarwono Kades Tanjung Sari menerangkan, Muhamad Asmi bocah yang memang kondisinya sakit-sakitan sejak usia 3 tahun dan kedua orang tuanya telah tiada, Muhamad Asmi pun tinggal bersama neneknya Imah warga Desa Tanjung Sari Dusun Kuningan Rt 02/ RW 02.

“Selama ini Asmi selalu di perhatikan oleh pak Joko pihak kesehatan Palas sejak usia 3 tahun sampai saat ini baik gizinya maupun obat-obatanya, kebetulan pada saat saat ini anak itu tidak mau minum obatnya lagi, jadi kondisinya seperti itu, Dia tidak bisa lepas dari minum obat,” Terang Jarwono diruang kerjanya, Senin (22/02/2021).

Muhamad Asmi berobat sebulan sekali ke rumah sakit, tapi karena dia trauma dengan rumah sakit jadi sekarang tindak lanjutnya oleh Puskesmas Palas.

“Kenapa dia lemas dan tubuhnya gatal gatal karena dia tidak mau konsumsi obat, Pemerintah desa bekerjasama dengan Upt Puskesmas memperhatikan dia (M.Asmi -Red), jadi bukan tidak di perhatikan, apa lagi tidak memberikan bantuan,” Terangnya lagi.

Lanjutnya Jarwono menerangkan Mbah Tumpu yang kondisi kesehatanya sama dengan Muhamad Asmi.

“Mbah Tumpu ini mbahnya anak itu (M.Asmi -Red), dia tinggal sama anaknya yaitu neneknya Asmi, Mbah itukan domisilinya di Desa Bali Agung tapi karena di desa ini ada anaknya dia tinggal sama anaknya, Mbah Tumpu ini sehat-sehat saja hanya memang usianya yang sudah tua 99 tahun,” Imbuhnya.

Bentuk perhatian Pemdes Tanjung Sari kepada seorang bocah dan mbahnya tersebut yakni, Pemdes memberikan sembako dan memberikan BST kepada nenek Imah yang mengurus Ibu dan cucunya.

“Harapan saya sebelum mengunggah seharusnya konfirmasi ke saya dulu, seperti Mbah Tumpu, dia tidak mau diajak ke rumah sakit, karena ia merasa sudah tua, buktinya dia masih bisa jalan walau perlahan, kita
sudah tahu dengan keadaan mereka bukan kita tidak perhatikan mereka, Tandasnya.

Terpisah, Untuk membuktikan keterangan Jarwono Kades Tanjung Sari, Pewarta mencoba mengunjungi kediaman nenek Imah di Dusun Kuningan Rt 02/ RW 02.

Imah nenek Muhamad Asmi membenarkan apa yang disampaikan Jarwono bukanlah rekayasa bahwa dirinya diperhatikan oleh Pemerintah desa dengan memberikan sembako dan bantuan sosial BST serta pengobatan oleh pihak Kupt Puskesmas Palas.

Ia juga mengungkapkan rasa terimakasih kepada Pemerintah desa dan Upt Puskesmas Palas yang telah memperhatikan keluarganya.

“Terimakasih kepada pak Kades yang telah memperhatikan Cucu saya, Ibu saya dan keluarga saya,” Tutup nya.

Adapun kutipan pada unggahan yang di unggah oleh akun FB Yonikomando digroup FB Info Lampung Selatan :

”SEDANG BUTUH ULURAN TANGAN,,
Seorang nenek-nenek. Dan  Anak  yatim piatu ,  yang sangat butuh bantuan uluran tangan kepada ,,yg bisa menolong nya,
Khusus nya,  kepada pemerintah , Lampung Selatan, atau pemerintah setempat,

  Nenek ini, bertempat tinggal,  di  desa  Tanjung Sari,  dusun  Kuningan, RT.02 / RW. 02,, Kec: Palas,

Karena selama ini,  belum pernah mendapatkan,  bantuan, dari pihak instansi  manapun,. (Junaidi/Saf)

About Post Author

Tinggalkan Balasan