Relawan Wehali SBS-WT Lakukan Bakti Sosial Kedua Di Gua Lourdes Tubaki
Malaka.libasmalaka.com-Bakti sosial membersihkan Gua Lourdes Ina Maria Nain Feto Malaka, dilakukan Relawan Muda Wehali Paslon Bupati dan Wakil Bupati Malaka, dr. Stefanus Bria Seran, M.Ph dan Wandelinus Taolin, yang dikenal dengan paket SBS-WT.
Aksi dilakukan di dusun Tubaki, Desa Wehali, Kecamatan Malaka Tengah sebagai Ibu Kota Kabupaten Malaka, pada hari Jumat, (13/11/2020)
Bakti sosial yang dilakukan berupa Pembersihan halaman hingga pelataran doa, sekaligus pengelasan Tiang penyanggah kabel listrik yang patah.
Aksi ini dipimpin oleh Koordinator Relawan SBS-WT Desa Wehali, Wilibrodus Bere bersama puluhan Pemuda Desa Wehali yang sadar akan pentingnya berpolitik secara santun dan lebih banyak berupa aksi nyata mendukung program yang diselenggrakan Pemerintah kabupaten Malaka, terutama dalam bidang Kesehatan dan Lingkungan.
Wili di tengah aksi mengatakan bahwa kegiatan membersihkan lingkungan ini datang dari kesadaran penuh Pemuda Desa Wehali untuk menjaga kebersihan lingkungan sebagai bentuk dan upaya mengkampanyekan Figur SBS-WT, sekaligus merangsang segenap Warga Malaka agar bersama-sama dengan Pemerintah bahu-membahu menjaga lingkungan sekitarnya.
Meskipun sering dikata aksi sosial ini bermuatan politis, ingin kami menyampaikan bahwa itu kebebasan orang menilainya, tetapi kami bersyukur lewat momentum Pilkada Malaka, solidaritas di antara kami semakin diperkokoh dan kami hendak menampilkan wajah Politik di Malaka yang elegan dan bermartabat, tanpa menyerang pribadi-pribadi tertentu lewat ujaran kebencian atau pun isu-isu miring.
“Kegiatan bakti sosial ini di satu sisi hendak mengkampanyekan figur Paslon Bupati dan Wakil Bupati Malaka, SBS-WT, dalam bentuk aksi nyata dan tidak sekadar beropini atau bermain isu yang saling menjelekan sama saudara Malaka, sekaligus bentuk bakti kami mendukung secara nyata Pemerintahan, baik di tingkat Desa hingga tingkat Kabupaten.
Kami sadar betul bahwa untuk mengatasi persoalan lingkungan di jantung kota Betun, tidak cukup hanya mengandalkan instansi yang berkewajiban, seperti Dinas Pekerjaan Umum dan Kebersihan, tetapi perlu datang dari kesadaran setiap warga, baik yang bertempat tinggal di Desa Wehali, maupun yang datang dari Desa yang lain”, ungkap Wili.
Aksi sosial ini dimulai dari Gapura masuk Gua menuju ke pelataran doa GUa, memperbaiki tiang listrik yang patah, berakhir pengambilan foto dan video bersama. Aksi ini dimulai tepat pukul 15.30 dan berakhir sekitar pukul 17.30 Wita.
Beberapa warga yang mengunjungi Gua untuk berdoa pada sore itu sempat meminta anggota Relawan untuk berfoto bersama, dan menyatakan kegembiraan mereka menyaksikan aksi sosial ini sembari menyatakan sikap turut mendukung Paslon SBS WT.
Jhun Pandie Sektretaris Relawan mengatakan bahwa kegitan ini merupakan bentuk militansi dan soliditas Relawan SBS-WT Wehali mendukung Paslon SBS-WT karena baginya SBS-WT telah berbuat dan belum selesai, sehingga diperlukan lima tahun lagi atau 1 periode kepemimpinan lagi untuk menuntaskan segala Visi-MIsi maupun Program kerjanya.
“Kami khawatir, jika terpilih bupati selain SBS-WT, segala program pro rakyat yang dijalankan selama ini dapat terhenti, dan harus dimulai lagi oleh orang baru yang mungkin tidak akan melanjutkan program-program pro rakyat yang sudah dimulai oleh SBS.
Di akhir kegiatan, Roy Tei Seran yang santer dikenal dengan sebutan RTS, Ketua Divisi Media Relawan SBS-WT Wehali menyatakan bahwa, kegiatan ini bisa diikuti oleh lebih banyak warga Kota Betun-Wehali Khususnya dan seluruh Warga malaka dalam merawat lingkungan, mulai lingkungan sekitar tempat tinggal masing-masing, hingga ke tempat-tempat umum yang merupakan kepunyaan kita bersama.
Karena untuk menjadi Pahlawan tidak harus mati di Medan Perang. Mari menjadi Pahlawan dengan memberikan diri bagi tanah dan manusia Malaka, dengan cara-cara kecil, sesuai kemapuan kita masing-masing, tetapi efeknya besar dan berdampak panjang bagi anak cucu kita kelak. “SBS itu pekerja keras.
Ia menciptakan terobosan dengan mengadakan pengobatan gratis bagi rakyat dengan hanya bermodalkan KTP. Ia juga pencetus Revolusi Pertanian Malaka (RPM), yang dampaknya dirasakan oleh masyarakat kelas menengah ke bawah. Mari kita dukung SBS-WT di periode ini agar Malaka dapat menggapai kejayaan di masa-masa yang akan datang.”(Tim)
About Post Author
