Kenapa SBS-WT Pasti Menang Pilkada 80 Persen Di Malaka Ini Kata Yakobus
libasmalaka.com- Pasangan nomor urut 2 Calon Bupati Malaka Stefanus Bria Seran dan Calon Wakil Bupati Malaka Wendelinus Taolin (SBS-WT) dipastikan menang 80 Persen, hal itu diungkap oleh Yakobus Tahu , Pensiunan Aparatur sipil negara(ASN) yang pernah bekerja dikantor Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kala itu Malaka belum menjadi kabupaten, dan saat ini Dia tinggal di kecamatan Kobalima Kabupaten Malaka Provinsi NTT. kamis (12/11/2020)
Menurut pantauan dan pemgamatan dirinya SBS-WT punya program – Program yang mensejahterakan Rakyat malaka,
” Menurut pantauan dan amatan saya, SBS punya program – program andalan pro rakyat yang sudah terbukti dan sudah berbuat banyak untuk kesejahtraan masyarakat malaka ,
Bukti nyata , lanjut Kobus ,sapaan akrabnya, “Hanya ada di Kabupaten Malaka rakyatnya Berobat kerumah sakit menggunakan E-KTP bisa dirawat ke atambua hingga ke kupang biayanya ditanggung oleh pemerintah Daerah, kabupaten lain belum ada,
periode lalu dimasa Bapak SBS berpasangan dengan Bapak Daniel Asa(DA) Almarhum, hampir semua masyarakat memanfaatkan Berobat gratis dengan menggunakan E-KTP
SBS itu orang baik ,tidak pilih kasih, walaupun priode lalu ada beberapa orang yang tidak memilih SBS – DA almarhum, namun beliau tetap mengakomodir yang namanya masyarakat malaka yang tidak punya BPJS dengan hanya menunjukan bukti E-KTP dilayani sampai rawat inap hingga dirujuk ke Rumah sakit lain
Adalagi program Bupati SBS Yang pro rakyat yang terkenal dan terbukti yaitu mengolah lahan masyarakat petani di kabupaten Malaka dengan menggunakan Traktor-traktor milik pemerintah, membajak atau memacul tanah masyarakat petani secara gratis , biaya bahan bakar traktor dan operator dibiayai oleh pemerintah Daerah dan hasil pertaniannya masyarakat yang menikmati,
ini Juga hanya terjadi di kabupaten Malaka Bupati Buat kebun untuk rakyat. papar Kobus,
Program satu lagi Bupati Malaka SBS sudah menyelamatkan masyarakat malaka dari bencana banjir, papar Kobus lagi,
” Dulu sebelum kabupaten Malaka belum ada bupati malaka definitif pada tahun 2013 hingga 2015 ,salah satu Kampung yang dekat dengan daerah aliran sungai , kalau terjadi banjir dampaknya saja yang di tangani bukan penyebab banjir, Sebelum Bupati SBS, kalau terjadi banjir penanganan lebih mengutamakan bantuan Mie Instan, Ikan Kemasan kaleng, dan satu kilo beras yang di bagikan ke masyarakat penerima yang terdampak banjir per kepala keluarga satu paket ,makanya setiap tahun kalau terjadi banjir di kabupaten Malaka maka banjir pula proposal yang diajukan untuk pengadaaan makanan yang terdampak dan dijadikan sebagai proyek kepentingan golongan atau pribadi tertentu,
Pada tahun 2016 sewaktu SBS- DA terpilih jadi Bupati dan wakil Bupati Perdana tidak ada yang namanya cerita banjir tahunan yang terjadi di kabupaten Malaka,
Karna Bupati SBS Bersama Wakilnya DA cara menangani Dampak dan penyebab banjir Dengan cerdas dan tepat sasaran,
Dimasa kepemimpinan SBS-DA penaganan banjir diutamakan membangun Tanggul penyebab dari pada banjir hingga tidak terjadi banjir sampai sekarang,
Masyarakat yang terdampak banjir pemerintah daerah melalui dinas sosial memberikan Bantuan pangan tanggap darurat secara cepat dan tidak menunggu proposal atau pengajuan dari kelompok tertentu yang diduga bakal dijadikan proyek untuk mengambil keuntungan diatas penderitaan masyarakat yang terdampak banjir.Timpal Kobus
Imbuh Kobus, Program SBS – DA kala itu betul – betul nyata dan bermanfaat bagi masyarakat malaka. Pilkada pada tahun 2020 ini Bapak SBS Berpasangan Dengan Bapak WT untuk melanjutkan program itu sudah diketahui masayarakat malaka makanya bapak SBS Bersama WT pasti menang 80 Persen karena masyarakat sudah mengetahui pemimimpin yang pro rakyat dan bakal mensejahterakan masyarakat malaka tutup Kobus.(es)
Editor Ananda Budiman .
About Post Author
