5 Desember 2024

Tanggapan Direktris RSUPP Betun Terkait Kendala Obat -Obatan Dan Ketersediaan Tenaga Medis  Di Rumah Sakit

0
Spread the love

libasmalaka.com- Direktris Rumah Sakit Umum Penyangga Perbatasan (RSUPP) Betun dr. Lina Sembiring yang Juga sebagai Pelaksana Tugas Kepala Dinas kesehatan Kabupaten Malaka memberikan klarifikasi terkait beberapa hal pada saat RDP di DPRD Malaka baru-baru ini diantaranya adalah tentang Terkendalanya  obat obatan tentang Dokter Spesialis dan Pelayanan Ketersediaan Tenaga Medis Dan Pelayanan Air Bersih Di RSUPP Betun hal itu disampaikannya Pada saat Jumpa Pers yang di gelar oleh pemerintah Kabupaten Malaka di ruang Rapat Bupati Malaka Jumat (11/2/2022)

https://youtu.be/uH5G7BPeUJA

Menurut dr Lina. Perlu kami jelaskan bahwa proses pengadaan obat-obatan tahun 2021 sedikit mengalami kendala yaitu dikarnakan adanya hutang sejak tahun 2019 sampai dengan bulan Maret 2021 senilai 4 milyar 881, 804 ribu  946 rupiah yang belum terselesaikan pada beberapa pedagang besar Farmasi baik lokal maupun nasional sehingga ini mengakibatkan sistem loc pada saat kami hendak melakukan pemesanan obat – obatan papar Lina.

Lanjut dr. Lina .Langkah yang sudah kami lakukan pada tahun 2021 adalah pelayanan tetap berjalan denga cara membeli secara langsung melalu dana BNPB kemuadian kami pinjam dari rumah sakit lain membuat permintaan juga ke dinas Kesehatan kabupaten dan ada beberap Bestprofit Futures (“BPF”)  yang masih dapat melayani RSUPP nilai pembelanjaan obatnya senilai 2 milyar 800 Rp pada bulan 2 tahun 2021

Lanjut Lina, Utang – utang yang mana sudah dijelaskan tadi telah kami selasakan pembayaranya pada akhir tahun 2021 dengan berdasarkan pada hasil audit Inspektorat kabupaten Malaka dan pada awal 2022 ini RSUPP sedang merencanakan dan membuat pesanan obat obatan sebesar 1 milyar 992 juta Rupiah , sesuai pagu anggaran pada DPA RSUPP tahun 2022, rencana kebutuhan ini akan mengacu pada Perpres nomor 16 tahun 2018 tentang pengadaan barang dan jasa milik pemerintah melalui E – katalog atau E-purchasing papar dr.lina

Kemudian tentang Dokter Spesialis dan Pelayanan Ketersediaan Tenaga Medis lanjut dr Lina.

” Untuk ketersediaan tenaga medis Di RSUPP Betun, dr. Umum saat ini PNS berjumlah 12 orang tenaga Kontrak sebanyak 4 orang CPNS yang sudah lulus dan akan bertugas bulan depan  sebanyak 3 orang sehingga dr. Umum sebanyak 19 orang. dr.gigi PNS 1 orang kontrak 1 orang CPNS 1 orang jumlahnya sebanyak 3 orang.

Sedangkan ketersediaan dr.spesialis sesuai dengan SK bupati Malaka tentang pengangkatan dr. Spesialis sebagai Pegawai Tidak tetap (PTT) pada RSUPP Betun tanggal 11 Januari 2022 ada sebanyak 8 orang yaitu Spesialis
octreotide shinporisis 1 orang bedah 1 orang  anastesi 1 orang spesialis anak 2 orang , radiologi 1 orang spesialis patolgi klinik 1 orang spesialis konservasi gigi  1 orang  , yang sedang diusulkan untuk menepati lokasi lowongan pada dr spesialis pada RSUPP adalah penambahan dr spesialis sebanyak 3 orang yang sedang dalam proses bilang  dr. Lina.

Pada bagian akhir dr.lina menjelaskan tetang ketersediaan air bersih,
“di RSUPP setiap tahunnya ada  penurunan debit air di mata air, yang dialirkan ke RSUPP
sekitar mulai Oktober sampai pada musim penghujan.

perlu kita ketahui bahwa ada bak utama yang mengalirkan air jaringan  Pipa menuju ke setiap bak penampung yang ada di setiap ruangan .

Kami mengakui beberapa saat yang lalu, selama dua kali sedikit ada ketidak nyamanan pada pasien dan petugas  terhadap beberapa gangguan . Yang pertama pompa air mengalami kerusakan dan ada Pipa yang tersumbat  namun hal itu sudah kami tanggulangi   dengan mengebor air sendiri sehingga bisa mengurangi resiko yang timbul karena kekurangan debit air

Tindak lanjut jangka pendek kita sudah lakukan mengambil air setiap hari dengan menggunakan Mobil tengki  RSUPP dengan jadwal piket rata rata setiap kali lima belas kali angkut dari mata air tubaki ke RSUPP . Pungkas Dr.lina.(Ananda Budiman)

About Post Author

Tinggalkan Balasan