Wagub Lampung Resmi Buka Liga Berjenjang U16 Di Stadion Pahoman Bandar Lampung

LAMPUNG, libasmalaka.com – Wagub Chusnunia Chalim resmi membuka Pertandingan Olah raga Sepak Bola Liga berjenjang U16 di Stadion Pahoman Bandar Lampung, dengan di dampingi Dr.Alman Hudri M.pd Asisten menpora (Asdep), Wakil Wali kota Kabupaten Kota, dan Ketua panitia Mahesa Hendra ketua Mada Laskar Merah Putih Indonesia (DPW) Lampung, Minggu (4/8/2019).

Pada Sambutannya, Chusnunia Chalim Wagub Lampung mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dalam kegiatan ini, hingga terlaksana nya kegiatan liga jenjang U 16 saat ini, Ia mendukung ada nya kegiatan tersebut.

“Saya dan Gubernur sangat mendukung sekali dengan oleh raga Bola kaki dan Cabang cabang Olah raga yang lain nya, Ayo berjuang dan semangat untuk mengangkat nama Lampung, baik dari tingkat Kabupaten, dan ke tingkat Propinsi hingga ke jenjang tingkat Nasional,” Katanya.

Lanjutnya, Ia berharap agar anak anak dalam usia muda U 16 yang mengikuti pertandingan saat ini, di seluruh Kabupaten dan Kabupaten Kota.

“Ayo anak-anaku bisa juara, tingkatkan dan lebih semangat lagi aga lampung jadi juara dan mempunyai bibit bibit unggul dalama Usia muda hingga ke tingkat dewasanya,” Harap Wagub Lampung Chusnunia Chalim.

Mahesa Hendra selaku Ketua panitia mengungkapkan rasa terima kasihnya pada Wagub Lampung Chusnunia Chalim, yang sudah mendukung adanya kegiatan tersebut.

“Terimakasih juga kepada pihak-pihak seponsor yang telah ikut serta membantu seperti Bank Indonesia (BI) perusahaan listrik Negara (PLN), Dinas pendidikan Propinsi Lampung, Universitas yang Bemitra, dan yang lain-lainya tidak dapat saya sebutkan semuanya, yang juga telah memberikan 20 Pemenang Beasiswa,” Ungkapnya.

Ia menambahkan, Kepada seluruh panitia yang sudah mendukung serta masyarakat di seluruh Lampung sudah memberikan dukungan dalam pertandingan dengan Liga berjenjang anak anak muda U16

“Semoga propinsi lampung mempunyai Bibit-bibit pemain Sepak Bola kaki yang handal dan tangguh kedepan nya nanti,” Pungkasnya. (kurdi)

About Post Author